Sunday, August 03, 2008

Sungai Mahakam: Pesona dan Mitos


Sungai Mahakam. Bagi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) nama sungai ini sangat dikenal. Tidak saja karena panorama alamnya yang indah, keberadaanya juga memiliki peranan penting bagi kehidupan masyarakat Kaltim dan masyarakat pedalaman diantaranya, sebagai sumber air, perikanan, sarana transportasi, dan irigasi pertanian.

Dari peta Kaltim tampak terlihat keberadaan Sungai Mahakam dengan anak sungainya yang meliputi: Sungai Belayan, Sungai Kedang Pahu, Sungai Kedang Kepala, Sungai Telen, Sungai Tenggarong, Sungai Karang Mumus.


Banyak cerita menarik yang mengalir disepanjang Sungai Mahakam diantaranya adalah, cerita kemegahan dan kejayaan kerajaan Kutai Martadipura (sekitar tahun 350-400) yang berpusat di Muara Kaman.


Selain itu, ada juga mitos dari masyarakat setempat yang mempercayai air Sungai Mahakam memiliki ‘kesakralan’. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat Kaltim, siapa yang meminum air sungai Mahakam dan kemudian ia pergi jauh, ia pasti akan kembali (merindukan kembali) tanah Kaltim. Wow...


Sungai Mahakam juga merupakan sungai terbesar di provinsi Kaltim yang bermuara di Selat Makasar. Panjangnya sungai tersebut sekitar 920 km dan melintasi wilayah Kabupaten Kutai Barat di bagian hulu, hingga Kabupaten Kutai Kartanegara serta Kota Samarinda di bagian hilir.


Di Sungai Mahakam ada hidup spesies mamalia ikan air tawar yang kini terancam punah, yakni Pesut Mahakam. Dan masyarakat setempat menganggapnya sebagai lumba-lumbanya Kaltim, sebab dari segi fisik memang mirip lumba-lumba, demikian ketika melompat-lompat di sungai.


Masih banyak keindahan, cerita, dan mitos yang melekat di aliran Sungai Mahakam. Bagi yang berminat untuk berwisata ke Sungai Mahakam tidak usah kuatir. Sebab sekarang banyak jasa transportasi, baik darat maupun air yang bisa mengantar anda untuk berwisata bahari menyusuri panorama Sungai Mahakam.


Dan saran saya, sebelum anda melakukan perjalanan ke Kaltim dan berwisata bahari pelajari terlebih dahulu peta tempat-tempat wisata Kaltim beserta info cost perjalanan. Dan yang jelas, masyarakat Kaltim sangat welcome dengan wisatawan baik asing maupun lokal. Dan selamat mencoba ‘pertualangan’ bahari di Kalimantan Timur.


Kukar, Sungai Mahakam, 29 Juli 2008 /11:10 AM

No comments:

KILAS CATATAN

Wartawan Bodrex vs Citizen Journalist

DALAM catatan Nasihin Masha, citizen journalism lahir sebagai sebuah perlawanan. Yakni, perlawanan terhadap hegemoni dalam merumuskan dan memaknai kebenaran. Perlawanan terhadap dominasi informasi oleh elite masyarakat. Akhirnya, perlawanan terhadap tatanan peradaban yang makin impersonal (Republika, Rabu, 7/11/2007)....selengkapnya...

Detikcom News

.: KabarIndonesia - Dari Kita Untuk Kita :.